Tanaman Sintrong adalah Merupakan jenis tanaman yang banyak ditemukan didaerah persawahan, pinggir jalan, kebun, pekarangan rumah dan lahan semak yang tidak terurus. Tanaman sintrong tumbuh pada ketinggian 200 meter diatas permukaan laut, selain digunakan sebagai bahan atau ramuan obat tradisional tanaman sintrong juga dimanfaatkan sebagai sayuran. Tanaman sintrong memiliki ciri tanaman batang lunak beralur-alur dangkal, mempunyai aroma khas, memiliki daun berbentuk bulat memanjang atau bulat telur terbalik, tanaman sintrong berasal dari kawasan afrika tropis dan baru menyebar diwilayah asia dan indonesia sekitan tahun 1920 an.
Tanaman Sintrong
Kandungan Kimia Dalam Tanaman Sintrong :
- Flavanoid
- Polifenol
- Saponin
KHASIAT DAN PROSES PEMANFAATAN TANAMAN SINTRONG
- Cuci bersih 10 lembar daun sintrong segar.
- Rebus dengan 3 gelas air, tambahkan garam secukupnya, hingga tersisa 1 gelas air hasil rebusan daun sintong.
- Saring air hasil rebusan, kemudian minum saat hangat.
- Cara yang lebih mudah mengkonsumsi daun sintrong yaitu dengan menjadikan daun sintrong sebagai bahan lalapan makanan.
- Lakukan pengobatan tersebut secara teratur 3 kali dalam sehari pagi hari, siang hari dan sore hari setiap akan makan.
Tanaman Sintrong untuk mengatasi penyakit :
- Sakit Maag
- Mempercepat menyembuhkan luka
- Mengobati sakit kepala dan pusing
- Menurunkan demam
- Mengatasi radang amandel
- Eksim
Perhatian !!! Efek samping Tanaman Sintrong diantaranya jika dikonsumsi secara berlebihan pemicu munculnya kanker tumor dan kerusakan pada organ hati.
Catatan : Artikel yang dimuat bersifat informasi , Tidak untuk menggantikan pendapat para ahli, dokter dan profesional dibidangnya .